KETERATURAN SOSIAL
1. Pengertian Keteraturan dan Tertib Sosial
Keteraturan
sosial, adalah suatu kondisi dinamis, dimana sendi-sendi kehidupan
bermasyarakat berjalan secara tertib dan teratur, sehingga tujuan kehidupan
bermasyarakat dapat dicapai secara berdaya guna dan berhasil guna.
Unsur-unsur
keteraturan sosial yaitu meliputi :
a. Pola ( patrum ) yaitu suatu gambaran
bentuk perbuatan dalam hidup bermasyarakat.
Contoh : pola
penggunaan waktu bagi pelajar
b. Keajegan, yaitu suatu keadaan yang
memperlihatkan kondisi keteraturan sosial yang tetap dan berlangsung secara
terus menerus.
Contoh : setiap pagi siswa pergi ke
sekolah mengenakan pakaian seragam, mengikuti pelajaran dan mengikuti kegiatan
lain di sekolah
c. Tertib sosial, yaitu suatu kondisi
dimana terjadinya keselarasan antara tindakan masyarakat dengan norma dan nilai
yang berlaku.
Ciri-ciri terjadinya ketertiban :
1) Terjadi suatu sistem dan norma yang
jelas
2) Masing-masing
individu mengetahui dan memahami norma dan nilai yang berlaku
3) Masing-masing individu dapat
menyesuaikan tindakannya dengan norma dan nilai sosial yang berlaku.
Contoh tertib sosial : tertib di jalan
raya setiap pengendara memahami dan menyesuaikan tindakannya dengan norma dan
nilai yang berlaku di jalan raya
d. Order ( social order ) atau ordinasi,
suatu sistem atau tatanan norma dan nilai yang diakui dan dipatuhi oleh warga
masyarakat
Contoh : peraturan
tentang disiplin, masa belajar dan tahapan kegiatan belajar.